Foto bersama menteri LHK (tengah) bersama rombongan Wali Kota Bima dan Ketua DPRD |
Kota Bima (JangkaBima.com) -
Rombongan Ketua DPRD dan Wali Kota Bima, Selasa (16/11) bertemu langsung Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI, Dr. Ir. Siti Nurbaya, membahas permohonan usulan penggunaan kawasan untuk pembangunan kampus IAIN Bima.
Karena berkaitan dengan pembangunan perguruan tinggi, pada saat itu Menteri LHK langsung merespo dan menyetujuinya.
Hadir pada pertemua itu, Wali Kota Bima, HM Lutfi, anggota DPR RI, Syafruddin atau dikenal Rudi Mbojo, Ketua DPRD, Alvian Indrawirawan, Wakil Ketua, Syamsurih, Sudirman DJ, Kepala Bapedda dan Kepala dinas Lingkungan Hidup Kota Bima.
" Alhamdulillah kehadiran kami mendampingi pak Wali berkunjung ke kementerian LHK direspon baik ibu menteri," ujar Ketua DPRD kota Bima, Alvian Indrawirawan pada JangkaBima.com.
Baju merah ketua DPRD kota Bima dan kepala Bappeda |
Bahkan menteri LHK menambahkan luas lahan akan diserahkan, dari awal permohonan diajukan 30 hektar menjadi 120 hektar.
Lahan dalam kawasan akan diserahkan berada di kelurahan Kumbe, Kecamatan Rasanae Timur nantinya akan menjadi lokasi pembangunan kampus IAIN Bima.
Tambah Dae Pawan, sapaan akrab ketua DPRD, permintaan Pemkot Bima dan kami didepan ibu menteri awalnya 30 hektar, namun akan diserahkan semuanya yaitu seluas 120 hektar " ibu menteri akan serahkan semua lahan di kelurahan Kumbe," ungkapnya.
Tentunya atas respon baik dari ibu menteri LHK ini akan langsung ditindaklanjuti bersama mengajukan permohonan pada Gubernur NTB untuk ditindaklanjuti ke kementerian LHK.
" Mudah-mudahan akan lebih cepat penyerahannya, sehingga kampus IAIN dapat secepatnya dibangun di kota Bima," harapnya.
Karena lahan akan diserahkan luas, tentunya selain untuk pembangunan kampus IAIN, juga akan dibangun berbagai fasilitas umum pendukung.
Tak lupa Pawan sampaikan ucapan terimakasih pada menteri LHK, Dirjen Lingkungan Hidup serta anggota DPR RI, Syafruddin atau lebih kita kenal Rudi Mbojo sudah memfasilitasi pertemuan dengan menteri LHK.(JB06)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.