Wali Kota Bima dan istri saat mencoba hasil lomba cipta menu |
Lomba dipusatkan di halaman kantor Pemkot Bima itu diikuti oleh seluruh kelurahan di Kota Bima dan dibuka langsung oleh Wali Kota Bima, HM Lutfi beserta istri.
Kepala DKP Kota Bima, Ichwanul Muslimin menyampaikan, lomba ini mengedepankan menu yang beragam bergizi seimbang dan aman (B2SA) menuju keluarga yang sehat dengan memanfaatkan bahan pangan lokal. Serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi pangan lokal, yang bisa dimanfaatkan dalam pemenuhan gizi keluarga.
"Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun, yang menjadi merupakan bagian dari penguatan ketahanan pangan masyarakat," ujarnya.
Ichwanul Muslimin menjelaskan, melalui lomba ini juga pemerintah ingin memberikan pemahaman dan edukasi, sebagai upaya meningkatkan pengetahuan, pemahaman dan kemampuan masyarakat agar bisa melaksanakan pola konsumsi pangan B2SA dalam aspek kehidupan.
"Mengkonsumsi pangan lokal terdapat sejumlah manfaat, yaitu baik bagi kesehatan tubuh karena bisa lebih segar tanpa harus melalui proses pengawetan sehingga nutrisinya lebih terjaga," katanya.
H. Muhammad Lutfi, SE dalam arahannya menyampaikan bahwa beliau selaku pimpinan daerah menyampaikan rasa syukur dapat hadir dan membuka acara lomba tersebut. Dalam moment tersebut beliau juga menyampaikan rasa terimasih kepada Universitas Nggusuwaru dan Dinas Ketahanan Pangan yang telah melakukan kerjasama dalam penyelenggaraan acara Lomba Cipta Menu B2SA.
Lebih lanjut HM. Lutfi menjelaskan bahwa acara tersebut berlangsung dengan dukungan anggaran sejumlah 25 juta rupiah yang diberikan untuk 41 kelurahan.
"Lomba yang diselenggarakan ini menyajikan menu-menu luar biasa yang menandakan bahwa masyarakat Kota Bima kreatif dan inovatif dalam menciptakan menu-menu makanan baru sebagai alternatif pilihan kuliner di masa sekarang dan akan datang. Dan saya sangat bangga kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dalam acara ini." ucapnya
"Partisipasi kelurahan-kelurahan dalam ajang seperti ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi kalangan pengusaha kuliner dalam berkreasi dan inovasi menciptakan menu, oleh karena itu pemerintah daerah harus berani merespon dan menyikapi sehingga Usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang ada di Kota Bima dapat tumbuh berkembang. Apalagi Kota Bima merupakan kota jasa, kota pendidikan, dan kota yang berkolaborasi dengan pariwisata." lanjut HM. Lutfi.
Beliau juga berharap agar intensitas kolaborasi antara OPD-OPD terkait dengan tim penggerak PKK yang ada di tingkat kelurahan dapat terus ditingkatkan agar acara seperti B2SA dapat di adakan lagi sehingga masyarakat Kota Bima memiliki banyak alternatif menu makanan yang sehat dan bergizi baik. Beliau juga menjelaskan bahwa Kota Bima mulai dikenal publik secara luas karena Kota Bima merupakan kota yang inovatif dan kreatif menuju kota moderen dan transformatif".
Di akhir sambutannya HM. Lutfi membeberkan bahwa UMKM yang ada di Kota Bima telah mendapatkan bantuan dari pemerintah sekitar 1,3 miliar dan akan ditingkatkan sehingga dapat menekan laju inflasi yang ada di Kota Bima. Dengan harapan keberadaan
UMKM tersebut juga dapat menyerap tenaga kerja guna menekan angka pengangguran di Kota Bima.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.