sekda kota bima saat sholat berjamaah di masjid Agung |
Hal itu disampaikan Sekda Kota Bima saat mengikuti
shalat Isya dan Taraweh berjamaah dirangkaikan dengan Peringatan Malam Nuzulul
Qur'an tingkat Kota Bima di malam ke 22 puasa 1445 H.
"Semua orang yang datang ke Kota Bima berdecak
kagum dengan kemegahannya, tinggal tugas dan kewajiban kita bagaimana membuat
Allah berdecak kagum kepada kita untuk memakmurkannya," ujarnya.
"Agar di sisa ramadhan tahun ini tidak berlalu
sia-sia, mari kita semua memakmurkannya," ajak H. Mukhtar saat mengikuti
peringatan malam Nuzulul Qur'an tingkat Kota Bima, di Masjid Raya Al
Muwahiddin, Selasa (2/4/2024).
Sekda menyebut bahwa hari raya tahun ini, masjid
Raya Al Muwahiddin Kota Bima telah ditetapkan menjadi salah satu tempat
pelaksanaan shalat Idul Fitri 1445 H selain dari 8 tempat lainnya yang sudah
ditetapkan.
Pada kesempatan itu, Sekda juga menjelaskan
bagaimana proses pembangunan Masjid termegah di Kota Bima itu dilakukan "Kami
terus berbenah untuk perbaikan masjid ini, pada tahun 2023 10 miliar, namun
sesuai regulasi tahun 2024 tidak bisa dianggarkan, insya Allah tahun 2025 kita
upayakan," ucapnya.
"Mudah-mudahan kita semua diberikan umur
panjang dan dapat bertemu kembali pada ramadan berikutnya". Pungkasnya
.
Peringatan Malam Nuzulul Qur'an tingkat Kota Bima diikuti oleh seluruh Aparatur Sipil Negara lingkup Pemerintah Kota Bima. Selain itu juga hadir seluruh ASN Pegawai Pemerintah Perjanjian Kerja formasi 2023 pada pagi hari tadi telah dikukuhkan.
untuk informasi, penuntasan pembangunan Masjid Agung Al Muwahidin dilakukan selama periode kepemimpinan Wali Kota Bima, HM Lutfi dan Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan sejak Tahun 2018 sampai Tahun 2024, total anggaran sudah digelontorkan sekitar Rp 19 Milyar.(red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.