Kepala BPPKAD Kota Bima, A Haris |
Minimnya serapan anggaran lantaran masih belum dimulainya pengerjaan fisik di sejumlah OPD, sehingga serapan belanja modal masih sangat kecil.
Kepala BPPKAD Kota Bima, A Haris dikonfirmasi diruang kerjanya, Senin (10/6/2024) membenarkan realiasi belanja APBD Tahun 2024 baru mencapai 24.68 persen.
" Realiasi 24,86 persen itu terhitung sampai hari ini," ungkap Mantan Kepala Diskoperindag Kota Bima.
Jelas Hari, masih kecilnya serapan anggaran dikarenakan belum terealisasinya belanja modal, sementara belanja modal baru 1,49 persen.
Sementara belanja dalam APBD yang paling besar itu pada sektor belanja modal " Kendalanya proses tender proyek masih dalam proses, terutama fisik yang memang paling besar dalam belanja APBD," ujarnya.
Tindaklanjutnya, tadi sudah ada rakor evaluasi percepatan penyerapan anggaran, jika tak ada kendala akhir Juni sudah realiasi belanja modal mulai meningkat.
Saat rakor susah diminta pada OPD segera selesaikan proses tender pengerjaan fisik, dengan harapan akhir Juni sudah semua masuk, sementara pada pertengahan bulan juli, serapan anggaran bisa sampai 50 persen.
Sementara di pos belanja operasional di seluruh OPD sampai hari ini sudah maksimal.(Red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.