Perkuat Edukasi Mitigasi Bencana ke Siswa, FPRB Kota Bima Sambangi Kantor Dikpora

Koordinasi FPRB dengan Dikpora kota Denpasar 

Kota Bima, JangkaBima.- Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Mbojo Matenggo dan Jajaran BPBD Kota Bima, Selasa (27/8/2024) menyambangi kantor Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dikpora) Kota Bima.

 

Tujuan kunjungan adalah rangka rangka koordinasi terkait rencana pemberian edukasi sejak dini pada siswa sekolah tentang mitigasi bencana.

 

Rombongan FPRB Kota Bima dipimpin Ketua Harian, Anwar Arman tiba dikantor Dikpora pukul 09;30 wita dan karena seluruh pejabat Dikbudpora keluar daerah, diterima Pejabat Fungsional Kurikulum, Endang Kurniawati M.KpD.

 

Pada kesempatan tersebut, Ketua Harian FPRB, Anwar Arman menyampaikan tujuan kunjungan ke kantor Dikpora, yaitu dalam rangka menindaklanjuti kesepahaman terhadap edukasi mitigasi bencana atau edukasi pencegahan bencana pada siswa baik ditingkat Sekolah Dasar (SD) maupun SMP.

 

Edukasi pada siswa tentang mitigasi bencana ini sangat penting dilakukan sejak dini, usia sekolah dan terutama di dunia pendidikan.

 

Termasuk apakah di setiap sekolah telah tersedia sarana dan prasarana pendukung mitigasi bencana ini juga jadi perhatian kami dari FPRB. Pun kesiapan bila diundang oleh sekolah untuk memberikan edukasi langsung.

 

“kami lebih pada memberikan edukasi langsung, sehingga siswa tahu tentang pengetahuan mitigasi bencana, Ujar Mantan Anggota DPRD Kota Bima.

 

Taufiqurrahman pengurus FPRB juga menambahkan, pihaknya selaku forum hanya inisiasi, membantu transformasi pengetahuan tentang mitigasi bencana.

 

Tujuan kami juga datang koordinasi terkait jadwal rencana kerja, kalau memang sekolah mau melaksanakan kegiatan tentang mitigasi bencana, seperti kegiatan simulasi atau kegiatan lainnya berkaitan dengan pengetahuan tentang kebencanaan.

“ kami sebagai forum kebencanaan siap memberikan edukasi bila dibutuhkan dan ini juga bagian dari membantu kerja pemerintah dalam rangka memberikan edukasi tentang mitigasi bencana pada masyarakat,” pungkasnya.

 

Sehingga saat terjadi bencana, walaupun tidak kita harapkan bersama, masyarakat atau siswa disekolah sudah memiliki bekal pengetahuan tentang bagaimana menyelematkan diri secara mandiri sehingga dampak dari setiap bencana dapat diminimalisir.

 

“Tujuan kami juga bantu agar sejak dini tahu tentang mitigasi bencana dan ini bagian tanggung jawab kami pada masyarakat,” ungkap Taufikurahman.

 

Sementara Pejabat Fungsional Kurikulum, Endang Kurniawati M.KpD didepan jajaran FPRB Kota Bima mengatakan, pihaknya sudah bersurat ke seluruh Sekolah di Kota Bima baik tingkat SD maupun SMP.

 

Sebagian besar memberikan tanggapan sangat positif, bahkan sejumlah sekolah telah memasukan dalam rencana kegiatan ekstrakurikuler nya terkait edukasi mitigasi bencana.

“ sudah kami bersurat dan pihak sekolah telah masukan dalam rencana kurikulumnya,” ungkap Endang. Lanjutnya, termasuk saran dan masukan dari FPRB sebelumnya tentang penyediaan sarana pendukung kebencanaan, oleh beberapa sekolah yang memiliki anggaran lebih telah menyediakan. Seperti pembuatan jalur evakuasi, alat pemadam api portabel atau Appar untuk kebakaran dan peralatan keselamatan lainnya.

 

Pada kesempatan itu juga, Endang menyampaikan ucapan terimakasih pada jajaran FPRB Mbojo Matenggo telah mensuport Dikbudpora dalam hal memberikan edukasi kebencanaan disekolah, dan dari jajaran Dikpora sendiri siap mendukung penuh langkah FPRB.

 

Termasuk kedepannya mengundang tim dari FPRB untuk memberikan edukasi langsung pada siswa di setiap sekolah dan satunya  kegiatan simulasi ini juga sangat penting. Sehingga siswa siap secara mental dalam menghadapi setiap bencana terjadi.(Red)