Notification

×

Iklan

Iklan

Gas LPG 3 Kg di Bima Meroket, Rakyat Menjerit

| Jumat, Agustus 02, 2024 WIB Last Updated 2024-08-02T10:47:21Z
Ilustrasi 
Kota Bima, JB.-

Gas LPG 3 kg di wilayah Kota dan Kabupaten Bima kembali langka, bahkan harga meroket hingga mencapai Rp 35 Ribu satu tabung. Kejadian langka ini bukan sekali tetapi sudah beberapa kali.


Pun saat ini di Kota Bima, dikatakan langka, namun masih tersedia stok LPG 3 kg di beberapa pengecer, sementara di pangkalan resmi kosong.


Keluhan disampaikan oleh masyarakat mulai meluas, hingga hari ini, Jum'at (2/8/2024) masalah kelangkaan gas bersubsidi masih jadi masalah. Bahkan di media sosial (medsos) ramai dibahas, khususnya oleh ibu-ibu.


Terpisah, Kepala Dinas Koperindag Kota Bima, H Tafsir dikonfirmasi wartawan, Rabu, 31 Juli 2024 mengatakan, hasil koordinasi dengan SPBE dan Agen penyaluran Gas LPG sebenarnya tidak ada kelangkaan.


Proses penyaluran masih berjalan normal dan bahkan untuk bulan Juli kemarin ada penambahan pasokan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.


"Artinya untuk kebutuhan aman dan tidak ada kelangkaan, hanya saja mungkin ditingkatkan pangkalan diduga bermasalah," ungkapnya 


Kalau kemudian dikatakan langka tidak juga, karena terbukti gas LPG 3 kg masih ada namun dijual mahal oleh pengecer.


Artinya, ditingkat pangkalan ada yang membeli lebih dari kebutuhan, termasuk pengecer dan untuk penggunaan Loundri sebagai bahan utama setrika uap dan lainnya dan ini memang menjadi masalah tersendiri.


"Pengawasan kami, penggunaan untuk laundry ini saja bisa menghabiskan gas dua tabung sehari. Padahal untuk rumah tangga sebulan hanya 6 tabung saja," bebernya. 


Sehingga Tafsir memastikan gas LPG bukan terjadi kelangkaan. Apalagi hasil pengecekan di SPBE dan agen, normal-normal saja. 


Mengenai tugas dan kewenangan Koperindag? Tegas disampaikan, bahwa tugas Dinas Koperindag hanya pengawasan saja, sementara yang bertanggungjawab terhadap pangkalan itu adalah agen. Agen Lah yang dapat memberikan pembinaan dan sanksi bagi pangkalan yang menjual diluar regulasi.


Begitupun jual beli gas LPG 3 kg kata agen sudah menggunakan KTP ditingkat pangkalan dan ini juga perlu di pertegas lagi oleh agen agar menang penjualan menggunakan KTP wajib dilakukan oleh pangkalan, sehingga pembelian gas LPG 3 kg tepat sasaran.(Red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar



Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.