Notification

×

Iklan

Iklan

Hari Kedua Dae Pawan Reses di Kelurahan Santi, Warga Minta Perluasan Lahan Pemakaman

| Rabu, November 13, 2024 WIB Last Updated 2024-11-13T08:51:25Z

Dae Pawan saat reses di Kelurahan Santi
Kota Bima, JangkaBima.com.-Hari kedua kegiatan reses Wakil Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indrawirawan (dae pawan), selasa malam (12/11/2024) dilaksanakan di RT 09, Kelurahan Santi, Kecamatan Mpunda.

 

Pada kesempatan itu warga menyampaikan berbagai aspirasi pada duta Partai Golkar, diantaranya perluasan tempat pemakaman umum, pembangunan tribun lapangan volly, drainase dan aspal jalan.

 

Lurah Santi, Rama Fitria menyampaikan ucapan terimakasih pada Dae Pawan pada setiap kesempatan menjadikan kelurahan Santi jadi lokasi kegiatan resesnya. Berbagai aspirasi selama ini disampaikan warga hampir semua terealisasi.

 

Semoga lima tahun kedepan Dae Pawan tak bosa-bosannya menyambangi warga Kelurahan Santi dan menyerap berbagai aspirasi disampaikan warga “ saya selaku lurah dan mewakili warga ucapkan terimakasih pada wakil ketua DPRD Kota Bima,” ucap Rama.

 

Terkait dengan lahan pemakaman umum mulai sempit, ini sudah menjadi permintaan sangat prioritas dari warga, karena memang ada lahan masih kosong milik warga didekat pemakaman umum dan ini mungkin bisa dibantu oleh wakil ketua DPRD.

 

Dae Pawan depan konstituennya menyampaikan, terkait dengan usul saran perluasan pemakaman umum sebenarnya tidak saja di Kelurahan Santi, namun disejumlah kelurahan memang kini menjadi perhatian utama.

 

Sementara untuk di Kelurahan Santi memang dari informasi warga dan Lurah masih ada lahan warga didekat pemakaman umum. Hanya saja hasil koordinasi dirinya dengan OPD terkait untuk harga ini jadi masalah.

 

Pasalnya Pemerintah Daerah dalam hal pengadaan lahan itu melalui kajian apresal, pun nilainya tidak terlalu besar untuk harga lahan. Untuk itu Dae Pawan berharap pada pemilik lahan bisa memberikan harga yang sesuai dengan ketersediaan anggaran pemerintah.

 

Dirinya meminta pada Lurah untuk segera bersurat pada Wali Kota Bima dan ditembuskan ke DPRD dan Dinas Perkim, sehingga dirinya bisa memperjuangkan apa jadi harapan besar masyarakat Santi.

 

Kemudian mengenai pembangunan Tribun lapangan volly, sebenarnya sudah masuk di Tahun anggaran 2024, namun karena berbagai hal tidak jadi. Namun demikian dirinya memastikan akan memperjuangkannya kembali untuk masuk pada program tahun anggaran 2025 mendatang.

 

Begitupun dengan aspirasi rabat gang, dirinya selaku warga Santi akan turun langsung melihat kondisi gang yang ada, agar nantinya alokasi anggaran tepat sasaran.

 

Tak lupa pada kesempatan reses, Dae Pawan sampai beberapa hal terkait proses Pilkada Serentak Tahun 2024, pada masyarakat untuk sama-sama dapat menjaga pelaksanan pilkada agar dapat berjalan dengan aman dan damai.

 

Mengenai beda pilihan itu lumrah dalam demokrasi, silaturahim harus tetap berjalan, jangan sampai karena beda pilihan hingga memutuskan tali silaturahim “ mari kita hadapi pesta demokrasi ini dengan riang gembira,” harapnya.

 

Pada kesempatan itu pula, Dae Pawan menyetujui permintaan warga untuk pengadaan sound sistem untuk digunakan untuk berbagai kegiatan kemasyarakatan dengan dan pribadinya, karena menurutnya ini berkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat banyak.(red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar



Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.