![]() |
ilustrasi |
Kepala Badan
Ketahanan Pangan Kota Bima, melalui Kabid Ketersediaan dan Stabilitas Pangan,
Masita dikonfirmasi diruang kerjanya, Selasa tanggal 15 April 2025
menyampaikan, perkembangan harga jagung untuk Kota Bima per pekan ini itu
dikisaran Rp 4.400 per kilogram, namun ada juga satu perusahaan mengambil
dengan harga Rp 4.450 per kilogram, yaitu di Gudang Cv Hasil Usaha Indah.
“ harga semua
gudang hampir sama, termasuk kekeringannya di K15,” ungkapnya.
Sementara total
gudang yang membeli komoditas jagung seluruh yang beroperasi di Kota Bima itu
delapan gudang, diantaranya berlokasi di Sambinae, Tolotongga, kawasan Ama Hami
dan komplek Pelabuhan Bima.
Lanjutnya,
untuk harga pada pekan lalu dari hasil pengawasan oleh petugas dikisaran Rp
4.500 per kilogram dan itu pun sama diseluruh gudang yang ada “ itu harga
dilokasi gudang, kalau ladang itu kami tidak tahu, karena tugas kami ditingkat
gudang atau perusahaan penerima,” ujarnya.
Ditanyakan Harga
Pembelian Pemerintah (HPP)? Diakui Masita itu yang menyerap langsung adalah
pihak Bulog sesuai dengan arahan dari Pemerintah pusat “ untuk informasinya
langsung ke pihak Bulog,” pungkasnya.
Untuk informasi,
HPP ditetapkan Pemerintah Pusat untuk komoditas jagung ditingkat petani di
Tahun 2025 ini Rp 5.500 per kilogram yang diserap oleh Bulog seluruh Indonesia,
termasuk di Bima dan Dompu.
Bulog
diperintahkan untuk menyerap komoditas jagung di Tahun 2025 ini sebanyak 1 Juta
ton diseluruh Indonesia dan berlaku mulai bulan Pebruari 2025.
Penetapan
HHP Jagung ini berdasarkan hasil Rakortas Menko Bidang Pangan pada awal Januari
2025 dan ditetapkan dalam keputusan Kepala Badan Ketahanan Pangan Nasional
Nomor 18 Tahun 2025.(red)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar merupakan aspirasi pembaca dan tidak merepresentasikan pendapat JangkaBima. Mohon selalu sampaikan pendapat dengan sopan dan tidak melanggar SARA.